Anda pelawat yang ke

Followers

LOCAL TIME GMT +8

Saturday, July 25, 2009

MUZIK DAN KECERDASAN OTAK

Kita mungkin belum menyadari bahwa muzik dapat mempengaruhi hidup seseorang.Awal pengaruh dari muzik dimulai dari masa dalam kandungan.Memainkan musik atau hanya mendengarkan saja telah diteliti dapat meransang kecerdasan otak.Menurut Gardner seorang psikolog dari Amerika selain makanan/nutrisi yang baik dan tepat musik dijadikan alternatif lain untuk meransang perkembangan otak.Dalam hal ini musik klasik seperti karya MOZART,VIVALDI,BACH dll terbukti dapat meningkatkan fungsi otak dan intelektual secara optimal.

Pada manusia otak dibagi pada 2 hemispherium.Hemispherium cerebri yang dominan (biasanya sebelah kiri) terutama berhubungan dengan fungsi verbal,bahasa,berhitung dan fungsi analisa,sedangkan hemispherium cerebri yang minor berkaitan dengan fungsi nonverbal,geometric,ruang,visual,pola perangai,muzik dan fungsi sintetik.(j.g chusid)

Pada tahun 1998 Pernah diteliti oleh Dr.Alfred Tomatis dan Don Campbell yang dituangkan dalam buku “EFEK MOZART”.memanfaatkan kekuatan muzik untuk mempertajam pikiran,meningkatkan kreativitas dan menyehatkan tubuh.Campbell kemudian mengambil contoh karya Mozart,sonata in D major K 488 yang diyakininya mempunyai efek stimulasi yang paling baik bagi bayi. Sedangkan menurut Dra.Louise M.M.Psi dari present education program RSAB Harapan kita Jakarta,tidak hanya muzik klasik,musik dengan irama tenang,mengalun lambat juga dapat memberi efek yang baik bagi janin,bayi,dan anak.

Saat di kandungan indera yang pertama kali berfungsi adalah kecenderungan pendengaran (audible).Mulai 10 minggu janin telah bisa mendengarkan suara dari tubuh ibunya,seperti aliran darah,dan detak jantung.Kemudian mulai 16 minggu janin sudah bisa mendengar suara dari dunia luar,makanya para ahli menganjurkan agar ibu hamil sering mengajak janinnya berbicara selain memperdengarkan musik.(Psikologi Anak 3).

Bagaimana musik berpengaruh pada kecerdasan ? Muzik memiliki tiga bahagian yaitu : nada/melodi,ritme,dan harmonisasi.Ketiga unsur ini akan menghasilkan bunyi yang kompleks,enak,dan indah.Di dalam otak manusia terdapat reseptor ( sinyal penerima ) yang gelombang/getarannya sama dengan muzik dan dapat merespon/aktivasi.Gelombang suara ini bisa menembus dinding uterus/rahim,dan cairan ketuban,sehingga janin dapat meresponnya.Penelitian ahli syaraf Christo pantev dari Munster Unervisity Jerman telah membuktikan secara neurologis yang terjadi di otak bahwa dengan musik kapasitas aktivasi kortek pendengaran menjadi lebih besar dan sel yang mentransmisikan simpul syaraf/neuron akan lebih banyak.kapasitas korteks yang lebih besar biasanya menjadi indikator adanya potensi kemampuan nalar yang lebih baik. Pantev menjelaskan otak manusia ketika memproses ransangan akustik,seperti notasi pada piano,membutuhkan peta tonotopik yang lumayan besar.Neuron,sell yang mentransmisikan simpul-simpul syaraf,dikelompokkan bersama dalam otak menurut pola nada tertentu.Karena nada musik berbeda dari bunyi pada umumnya,maka para pemuzik membutuhkan lebih banyak neuron untuk memproses nada yang kompleks itu.Pantev menjelaskan setelah dewasa latihan muzik dapat memperluas wilayah otak dan meningkatkan kecerdasan,karena lebih banyak neuron yang terlibat dalam proses,memungkinkan otak akan bekerja lebih harmonis.Riset sebelumnya di AS juga menunjukkan bahwa pelajaran musik dapat meningkatkan intelgensi remaja.

Akhirnya para ahli berkesimpulan bahwa muzik merupakan salah satu stimulan untuk mempercepat dan mempersubur perkembangan otak, di mulai dari saat janin di dalam kandungan.Muzik juga dapat sebagai media penyegaran dan relaksasi,serta terapi.Muzik juga membantu seseorang dalam memotivasi,meningkatkan kepribadian,dan muzik jelas dapat dijadikan sebuah bahasa universal,yang mampu menyampaikan pesan ke seluruh bangsa yang ada di dunia ini.

Dipetik daripada sailendra blog.

Sunday, July 19, 2009

The shortest QRP's QSO record

The shortest QRP's QSO record.31/01/2003 - Last week,I visited KM1CC,the Marconi 100th Transatlantic QSO Anniversary site on Cape Cod (Massachusetts). I found the 40 m CW station politely perched on 7039 kHz and the operator was busily, but slowly, working stations one by one. I stood by his side and did not gain his attention. I leaned over to hear the CW from the speaker and he did not notice me.He also did not notice me reaching into my parka pocket as I took out my Rock-Mite in Altoids transceiver, hooked up a dummy load (a 12 inch = 30 cm clip lead)to be sure I got a little radiation, attached another Altoids box with 9 v battery, small speaker and SDST button for a key. As the operator called CQs, he did not hear the signal coming from the speaker I held about 9 inches from his ear.
I pumped away at the button on the box and answered his CQ. He heard me, at a distance of about 17 inches!I was running about 200 mW, maybe, into a dummy load with clip lead. I saw the Smeter;I was about S-6. We exchanged operator info and I gave my QTH as: NXT TO U.He looked over his pad of paper, reread his notes, and looked around, startled.
Then he saw me and the rig in my hand! We shook hands, showed off the Rock-Mite, met the other operators, and had a
real field day; I am in the log for the contact.So, I hereby claim rites as first claimant for shortest distance, confirmed QRP's QSO. (or at least for 40 meter CW mobile)!72, Eric K1NUN

Note:
A distance of about 17 inches and was running about 200 mw = 17"/0.2W = 85 inches per Watt.
If 1 mile = 63,360 inches, you got about 85/63360 or about 0.001342 miles per watt. That's like a 100 Watt transmitter at
700 feet from the receiver or a 1000 Watt TX at 13.5 miles. Indeed, there ought to be an award for that!
73, Alex KR1ST


Dipetik daripada BEON

Seven Three, Goodbye!

99,99% dari QSO yang kita monitor selalu diakhiri dengan ucapan -- atau ketukan pada mode CW -- 73, yang konon
diertikan sebagai pengganti kata Best Regards atau Salam.Pernah kah kita terfikir dari mana asal-usulnya kata atau “ungkapan” 73 itu? Alkisah, ungkapan ini bisa dirunut balik sampai pada zaman awal komunikasi telegrafi, nun kembali ke zaman perang saudara (Civil War antara pihak Utara dan Selatan) pra berdirinya republik federasi Amerika Serikat yang kita kenal dengan 50 negara bahagian sekarang ini.Selama perang, Andrew Carnegie -- yang sempat jadi Presiden AS -- menjadi petinggi Dinas Telegrafii dan Perkeretaapian. Telegrafi adalah jaringan telekomunikasi termoden pada masa itu (di samping isyarat asap, bendera atau peluit) dan
operasi ketenteraan hampir kesemuanya bergantung kepada mode yang satu ini. Segera sesudah perang usai, beberapa activist tithitthuwit yang memang berasal dari lingkungan militer mendirikan peguyuban Order of Military Telegraphers yang (seperti biasanya lazim di kalangan militer) kemudian terkenal dengan semangat persaudaraan alias “esprit de corps” antara mereka.

Ketika Andrew Carnegie sudah uzur dan mencapai usia 73, warga peguyuban “tukang kethok militer” tersebut mengadakan jamuan makan malam untuk menghormati beliau.‘Tidak diketahui siapa yang mulai, pada acara tersebut rami-rami dan bertalu-talu orang menyuarakan:
(— — • • • ) (• • • — — )( — — • • •)
(• • • — — ) ( — — • • •) (• • • — —)
(‘ngkali aja ada yang paké peluit, paké kepulan asap, atau sekedar paké siulan doang) sebagai penghormatan kepada the grand old man yang malam itu merayakan ulang tahun ke 73. Demikianlah, sejak saat itu di kalangan telegraphers 73 diguna pakai sebagai simbol atau lambang untuk menyampaikan salam,ucapan selamat, pengharapan baik dan atau segala yang serba baik seumpamanya.




*Maaf untuk artikal kali ini saya agak sukar untuk menterjemahkan atau menulis kembali dalam bahasa Melayu namun
diharapkan posting ini memberikan sedikit maklumat yang berguna kepada anda semua.


Dipetik daripada BEON

Saturday, July 18, 2009

PARTY!!!

Ungkapan atau sebutan yang tentunya menarik perhatian sesiapa sahaja,almaklumlah... benda hiburan tentunya ada jamuan atau pun permainan yang boleh menghiburkan hati.Kalau dulu dulu di awal tahun 60an sebut saja perkatan ini jawapan nya piring terbang akan layang kemuka,orang dulu-dulu kalau yang bersosial




hendakkan hiburan mereka akan pergi nightclub.Tapi perkataan ini sudah tak diguna pakai lagi, Disco atau Clubing merubah era penggunaan ayat,walaupun pun lain sebutan lain ikutan zaman namun zahirnya kucing itu tetap kucing dan kambing tetap kambing...eeehh..ehhh..ke situ juga perginya...hehehehe...maksudnya pesta hiburan tetap pesta hiburan bukannya tempat pembelajaran...apa pun tentu sekali ianya bukan satu tempat bagi mereka untuk mencari ketenangan,muzik,asap rokok suasana gamat hanya sesuai bagi mereka-mereka yang dah mangli(Tegar) dengan keadaan sedemikian..

Semasa awal tahun 70-80an hiburan rakyat selalunya diadakan disebelah utara iaitu di Pulau Pinang dan Kedah kursusnya.


Di P.Pinang dinamakan Pesta Pulau Pinang dan di Kedah pula Pesta Kedah,di Pulau Pinang Sg Nibung adalah tapak utama hinggalah sekarang ditetapkan cuma hanya namanya sudah diubah menjadi Expo Penang . Di Alor Star Pesta ni selalunya diakhir tahun sebaik sesudah musim kedua padi kini semuanya hanya tinggal kenangan tempatnya sekarang sudah dijadikan stesen bas Alor Setar.

Perbezaan Pesta Pulau Pinang dan Kedah lebih sama cuma yang berlain ialah Penang ada kan tarian Cing gay.Tarian ini orang akan membawa buluh yang panjang diletakan diatas kepala atau pun bahu sambil berjalan dan macam-macam gaya dibuat oleh penbawanya. Pesta Kedah berlain sekali kebanyakan bertandingan buah buahan ,padi yang bermutu,pertunjukan kenderaan pertanian yang baru dan sedikit sebanyak hiburan rakyat wayang kulit dan pentas joget .Orang sekarang tidak tahu apa itu pentas joget ,dalam Pesta Kedah pada masa itu hiburan ini selalu diadakan pentas didirikan ketinggi 1 meter dari tanah dan diatas pentas diletakan 5 atau 7 kerusi khas untuk wanita.Jika penonton ingin menari dengan wanita tersedia ada mereka hendaklah membeli tiket terlebih dahulu dan cara menari ini pula sipenari wanita cuba sedaya upaya untuk rengangkan jarak 1kaki dari temannya dan jika teman penari terlalu rapat ada penjaga penari ini akan datang terus menegur, ada juga tercetus kemarahan ada juga juga yang terbawa-bawa kemarahannya.Kebiasaannya muzik yang dimainkan adalah caca ataupun joget dan pada masa tu belum ada lagi lagu punco punco hehe.....

Masih terungkap dalam sejarh parti memarti teringatlah saya pada satu lagi party yang disebut party tupperware,ya party ....masih juga party juga kan? Party ini selalu nya ada ketua,Ketua ini lah selalu jemput semua orang bertadang kerumah beliau sambil disediakan juadah sambil itu juga beliau juga akan tunjuk demo benda-benda seperti tupperware,beliau cuba menjual barangangan,mengenai cara bayaran boleh tunai atau cara ansuran.Apa pun boleh dikatakan pada masa itu seluruh pekan dan kampung ada saja orang buat party.....yaitu party tupperware.




Dalam mepelosori hobi radio kita juga tak ketinggalan dengan party tetapi party ini bukan disajikan hiburan tetapi lebih kepada ringan tulang tolong menolong rakan menaikan antenna. Asal usul sebutan Party Antenna mengkehendaki rakan rakan datang tolong menaikan antenna sesudah habis kerja tuan rumah akan menjamu juadah pada semua orang yang menolong pada masa itu.



Kebanyakan party antenna ini selalunya ada ketua tapi bukan tuan rumah menjadi ketua tetapi mungkin orang lama dalam ham radio,kebiasaannya kerap tampil ke hadapan untuk menjadi ketua dalam operasi menaikan antenna.Beliau akan menberi arah dan tips cara memasang.Boleh dikatakan Mandorlah hehehe...semua rakan- rakan dan tuan rumah akan memberi tenaga bab alat perkakasan selalunya rakan akan sediakan dan ada yang sudi dipinjamkan seketika.Saya pernah terdengar tuan rumah beli antenna saja semua urusan panjat memanjat,cabel,sodering semua rakan-rakan akan buat bab juadah saja urusan tuan rumah..emmm bagus juga kalau idea seumpama ini dipraktikan...urusan juadah ini tak mesti yang mewah ada yang menjamu makanan ringan,buah-buahan tempatan dan bagi mereka yang punyai budget lebih siap buat kenduri lagi....hehehesemua nya terpulang pada tuan rumah ntuk meraikan rakan sesudah keletihan rakan-rakan penyudahkan nya.

Biar pun apa namanya di sebut .Party antenna ini yang akan menyatukan semua rakan-rakan tak kira bangsa atau pun darjat punyai lesen ataupun tidak selagi antenna itu masih kukuh selagi itu lah rakan akan kenang rakan yang menbantu beliau.....


Saturday, July 11, 2009

Aiesy!!!



Jika tak salah saya populasi ham di Indonesia sahaja mencecah 88000 ini merupakan satu angka yang terlalu jauh meninggalkan kita yang cuma sekitar 6000 orang sahaja,kenapa hal ini terjadi? Apakah yang menyebabkan populasi mereka sedemikian rupa?

Sebagai negara besar(Kepulauan)maka tak hairanlah jika penggunaan CB atau citizen band /rangkaian rakyat yang baru
dibenarkan penggunaannya di Malaysia 2-3 tahun kebelakangan ini telah terdahulu dihalalkan penggunaannya dinegara-negara sepertiUK,USA jua Indonesia,jaringan pengulangan telekomunikasi,talian letrik menyambungi antara seluruh Indonesia adalah suatu yang sukar oleh yang demikian cara terbaik adalah dengan penggunaan cb radio,di Indonesia ia dikenali sebagai RAPI radio antara penduduk Indonesia.Bagi amatur radio Orari sebagai sebuah badan kuasa yang menaungkan semua ahli radio amatir dilihatkan telah memainkan peranannya dengan begitu jaya,lihat sahaja pada susun atur jadual aktivitinya,sedangkan kita masih megah dengan kemunculan berbagai kelab radio amatur dari masa ke semasa.

Populasi rakyat di serata kawasan dan kepulauan,maka disebabkan keterbatasan itu juga penggunaan prabola juga dihalalkan,untuk menyediakan sebuah satelite bagi memancarkan rangkaian tv adalah jauh lebih murah untuk menyediakan jaringan repeater-repeater merentasi seluruh kepulauan Sumatera,Jawa.Sulawesi,Kalimantan dan beberapa lagi kepulauan yang lain,maka tidak hairanlah jika masyarakat Malaysia masih ketinggalan dengan teknologi ini.Jika dibandingkan dengan Astro apa megahnya kita dengan saluran berbayar ini,daif sungguh untuk menonton semua rangkaian tv percuma tv1,2,3,NTV,8,9 semuanya terpaksa dibayar oleh mereka yang berada dipendalaman,jadi tak hairanlah jika kita lihat mereka di kawasan ini meletakkan antenna tv di tempat yang tinggi,buluh dan tiang besi disambung untuk meninggikan antenna,lain dengan Indonesia rangkaian tv mereka dapat diikuti melalui prabola tanpa membuat sebarang pembayaran,ada ura-ura negara kita ke arah sebegini,jika ya maka khabar gembira ini sentiasa dinantikan.Saya senyum sendirian kerana perkara kecil yang dalam penyiaran baru dilaksanakan oleh stesen-stesen tv kita ialah memaparkan program apa akan keudara selepas segmen yang sedang berlangsung,hal kecil sebegini pun tak mampu kita adakan sebelum ini....hehehehe...

Saya masih ingat lagi Pak Lang 9M2BA suatu ketika dahulu ketika eyeball ada memberitahu saya bahawa rakyat indonesia mahir dalam telekomunikasi maka tak hairanlah jika mereka mampu mengadakan sebuah transmitter yang receivernya adalah sebuah shortwave biasa dan dengan cara sedemikian mereka dapat berhubung antara satu sama lain,beliau menyuruh saya monitor di 3-4mhz,ya! ternyata kebenaran itu terbukti.Saat itu saya masih belum mempunyai lesen dan saya juga tahu bahawa pengoperasian pada frekuensi itu adalah salah.

Sesungguhnya kita masih lagi jauh ketinggalan dengan jiran tetangga kita,kita mengagungkan dengan penghantaran angkasawan ke angkasa lepas,desas desus kata negara lain kita hanya menghantar pelancung ke angkasa lepas,tup-tup baru-baru ini kita dimalukan dengan pelancaran roket RX-420 yang berlangsung di Garut, Jawa Barat pada 2hb July yang lepas,Ini adalah pelancaran yang kedua selepas 2008 lalu.Indonesia mensasarkan pada 2014 mereka akan melancarkan satelite mereka sendiri.Apa yang menariknya roket RX420 ini dibuat dalam tempoh 3 bulan dan menggunakan bahan bakar tempatan untuk mengelakkan sebarang masalah dalam penghasilan roket sekiranya berlaku embargo.Sayang kita tidak hantar wakil kita menyaksikan pelancaran roket ini, hanya boleh menumpangkan angkasawan kita dalam Soyuz, hanya sekadar dapat menghantar pelajar menyaksikan pelancaran satelit dan hanya sekadar ditawarkan membeli kapsul Soyuz. Apakah Malaysia malu dengan kejayaan rumpun bangsa kita di Indonesia sehingga berita kejayaan rumpun bangsa kita ini hanya mendapat berita kecil sahaja di dada akhbar.

Friday, July 10, 2009

Paralysed woman uses Morse code



Alan Jones demonstrates he made the switch to allow his mother to communicate using Morse code.

The 79-year-old woman who was almost completely paralysed after a fall has learned to talk to her son by tapping out Morse code with her thumb.

Sylvia Jones, 79, from Swansea, suffered brain damage five years ago. Sylvia Jones, 79, from Swansea, suffered brain damage five years ago.

But thanks to her schoolgirl knowledge of Morse code, she has broken her silence using sounded dots and dashes. Schoolgirl But thanks to her knowledge of Morse code, she has broken her silence Sounded using dots and dash.

Her communication skills were developed with her son Alan, an ex-BBC technician who rigged up a system using an old margarine tub and shower curtain ring. Her communication skills were developed with her son Alan, an ex-BBC technician who rigged up a system using an old margarine tub and shower curtain ring.

He had worked out how they could communicate again after sitting by her bedside for 16 weeks as she recovered from a life-saving operation. He had worked out how they could communicate again after sitting by her Bedside for the 16 weeks she recovered from a life-saving operation.

Mrs Jones's injury has left her unable to move, speak or feed herself but her understanding is unimpaired. Mrs Jones's injury has left her unable to move, speak or feed herself but her understanding is unimpaired.

Mr Jones, 52, of the West Cross area of the city, said: "First one eye opened, then the other, then her right thumb moved." Mr Jones, 52, of the West Cross area of the city, said: "First one eye opened, then the other, then moved her right thumb."

He said that after she was moved to a hospital ward he thought about how to communicate with her and remembered her knowledge of Morse code. He said that after she was moved to the hospital ward he thought about how to communicate with her and remembered her knowledge of Morse code.


Sylvia and Alan Jones
She can hear and understand what I am saying but she has to use Morse code to answer She can hear and understand what I am saying but she has to use Morse code to answer Alan Jones Alan Jones.

"My mother had learned it as a child from her father, my grandfather," he said. "My mother had learned it as a child from her father, my grandfather," he said.

"Of course, she hadn't used it for 60 years so obviously she was rusty, but she remembered it and it all grew from there." "Of course, she had not used it for 60 years so she was obviously rusty, but she remembered it and it all grew from there."

Mr Jones, a former BBC World Service technician, used his technical knowledge to make a system using a margarine tub, a shower curtain ring and an old plug. Mr Jones, a former BBC World Service technician, used his technical knowledge to make the system using a margarine tub, a shower curtain ring and an old plug.

Using this, his mother is able to knock out messages in code so they can communicate. Using this, his mother is able to knock out messages in code so they can communicate.

He has also devised an electronic version of snakes and ladders, so his mother can play the board game with him. He has also devised an electronic version of snakes and ladders, so his mother can play the board game with him.

He has grown so skilled he can look at her thumb and understand what she is saying by interpreting her movement. He has grown so skilled he can look at her thumb and understand what she is saying by interpreting her movement.

"I printed out the information I needed about Morse code from the internet and taught myself the alphabet," he said. "I printed out the information I needed about Morse code from the Internet and taught myself the alphabet," he said.

Morse chart
The Morse chart in the room at the care home The Morse chart in the room at the care home.



"She can hear and understand what I am saying but she has to use Morse code to answer. "She can hear and understand what I am saying but she has to use Morse code to answer.

"The first thing she ever said after I had learned the alphabet was 'How is Fred?' "The first thing she said after I had ever learned the alphabet was' How is Fred?" "That was a reference to our pet tortoise who was in the attic hibernating. "That was a reference to our pet tortoise who was in the Attic Hibernating. She was more concerned about the tortoise than herself." She was more concerned about herself than the tortoise. "

Mr Jones spends up to nine hours a day sitting with his mother at the residential home, where she now lives in nearby Gorseinon. Mr Jones spends up to nine hours a day sitting with his mother at the residential home, where she now lives in nearby Gorseinon.

His goal is to get her back home permanently and he is now working on a way to translate her coded messages on to a computer screen. His goal is to get her back home permanently and he is now working on a way to translate her coded messages on to the computer screen.

"That will mean what she taps out will be able to be read by anyone present, allowing her to have conversations with other people." "That will mean taps out what she will be able to be read by anyone present, allowing her to have conversations with other people."

"She can hear and understand what I am saying but she has to use Morse code to answer She can hear and understand what I am saying but she has to use Morse code to answer Alan Jones"

Dipetik daripada BBC News

Room Shack







Peralatan radio amatur semakin hari semakin compact dulunya sebuah tranciever saiznya adalah besar dan berat untuk mengadakan satu ruangan (Radio Shack) boleh dikatakan memerlukan kawasan yang agak luas juga,namun pada hari ini
memadai dengan adanya sebuah meja kecil diletakan disuatu sudut,dengan papan terbuang juga dapat dibina sebuah almari
bertingkat yang kecil yang boleh dimuatkan beberapa peralatan radio amatur seperti atu,power supply unit dan sebagainya.
Ruangan yang tinggal adalah untuk ditempatkan sebuah pc,untuk menulis log book ketika berQSO dan juga untuk bermain morse key.

Stesen yang sah adalah yang terletak seperti yang tercetak di AA anda oleh yang demikian sekiranya beroperasi diluar kediaman rasmi anda ia adalah stesen sementara yang hanya boleh diungkapkan sebagai sebuah stesen portable.
Keletakan mana di mana adalah atas kehendak anda,namun janganlah terlalu mementingkan diri,perlu juga diingat akan kepentingan anggota keluarga anda yang lain,sungguh pun amatur radio hanya sekadar hobi dikala lapang usahlah pengoperasian anda mengganggu mereka,kekuatan audio memadailah cukup untuk anda sendiri tidak menggangu kaum keluarga atau jiran tertangga yang nyenyak tidur atau sedang berehat.
Bukan sahaja audio radio perlu dibuat penyelarasan begitu juga dengan audio anda tambahan ketika sesuatu QSO berlangsung di tengah malam sebaik pengoperasian gunakanlah headphone ataupun earphone.




Sesetengah rakan yang mempunyai ruang rumah yang besar mempunyai room shack khas maka ia adalah privacy bagi rakan-rakan radio yang berkunjung namun keletakan stesen radio didalam kamar tidur ternyata agak menggangu xyl yang sedang diulit mimpi indah manakala keletakan diruang tamu juga difikirkan menggangu tetamu keluarga yang sedang berbual ketika anda sedang rancak berQSO atau anak-anak yang sedang asyik memonton tv ataupun sedang belajar.Takala malam propagasi mulai bagus, maka apabila anda membuat panggilan cq tentu sekali perang besar boleh meletus, maka mau tidak beroperasi di mode “CW ”adalah jalan penyelesaian hehehehe...ada juga rakan agak selesa menempatkan set radio berhampiran dengan dapur kerana mudah untuk mengambil air minuman,makanan ringan dan pantas meluru ke bilik kecil .Apa pun semuanya bergantung kepada keadaan dan buah fikiran masing-masing.

Bagi coaxial cable adakah cara anda meletakkannya dalam keletakan yang baik,maksudnya tidak bergulungan atau lebihan cable ke shack yang panjang berlingkaran di dalam room shack,perlu juga diingatkan coaxial sebaiknya jangan ditarik turun ke shack dalam kedudukan 45 darjah kerana ketika hujan air akan menuruni melalui coaxil cable juga,biarkan ianya turun selari tiang antenna dan dibiarkan melekengung kebawah kemudian ditarik masuk ke room shack anda,jika antenna ditempatkan di atas pokok,tak hairanlah semut menjadikan talian antenna sebagai laluan utama mereka.
Jika anda punyai coaxial untuk antenna yang berlainan frekuensi labelkan setiap coxial tersebut dengan jelas,kelak tidak akan berlaku salah penggunaan.

Untuk bekalan kuasa elakkan menggunakan plug 3 way adaptor,4 outlet socket amatlah memadai,lagi bagus jika punyai socket yang tepat.Meletakkan CW keyer diatur cukup rendah sehingga tangan tidak cepat lenguh khasnya untuk pengoperasian pada jangka lama dan menghindarkan terjadinya banyak kesalahan dalam penghantaran.Grounding adalah suatu hal yang seringkali dilupakan, walhal fungsinya amat penting,Ground penting untuk keselamatan disamping itu juga penting agar pancaran radio anda lebih sempurna. Oleh yang sedemikian maka letak seharusnya stesen anda mudah mencapai kawasan untuk anda membuat grounding.Ground yang paling mudah atau ringkas adalah dengan cara membuat tambatan wayar tembaga ke pili air tetapi ingat cara sedemikian amatlah merbahaya,saya melakukan perkara seumpamanya sejak lama dahulu untuk mendapatkan signal yang jelas bagi crystal radio sahaja,saya tidak galakan anda untuk melakukukannya.Melalui QSO saya bersama 9M2PV beliau menyatakan memadailah dengan membuat tusukan rod tembaga sedalam 6kaki ke dalam tanah dan pada penhujung rod tersebut diletakan grounding wayar kemudian attach ke rig.

Thursday, July 9, 2009

7Mhz Amateur Frequency



Sdra Azman,Perkara ini telah saya rujuk dengan MCMC. Mereka bersetuju dengan keputusan World Radio Conference yang lalu dimana 7.100 hingga 7.200 akan ditambah untuk amatur di region 3. mulai March 09.
Walau bagaimanpun ada satu setesyen RTM berada di sektor ini dan akan keluar sebelum akhir tahun.Tender untuk keja mengalihkan freq telah dipanggil dan dijadualkan siap sabelum 31 Dec 09.Mengatakan MCMC tidak ambil apa apa tindakan adalah silap.Minggu lepas saya berqso dgn setesyen Philipines di 7.120mhz

Saya tidak dinyatakan apa frekuensi RTM tersebut,apa pun janganlah pula kita membuat panggilan/CQ di atas frekuensi tersebut.

Kepada 9M2RS terima kasih di atas info berkaitan dengan coverage frekuensi 7mhz terkini.

Kepada pihak MCMC juga terima kasih,kerana peka dengan perkembangan terkini.



Untuk 2-3 minggu kebelakangan ini saya terpaksa tutup stesen kerana kerja-kerja renovation rumah.
Insayaallah selepas ini saya akan bekerja dengan setup yang baru.



Untuk lihat link berkaitan dengan 7mhz frekuensi klik sini



Pertukaran frekuensi untuk stesen penyiaran klik sini



Saya juga terbaca news berikut:

More countries get access to 7MHz frequencies Belarus has gained access to the extended 40m band.

In the 7.1 - 7.2MHz frequency range it is allowed to use SSB and CW with 500W max and, as always, up to 1kW in contests under a special authorisation.

In the same decision of the State Commission for Radio Frequencies that was dated May 14 but just recently released, the 160m band has also been extended for Belarus amateurs. The frequencies accessible are now 1.810 to 2.000MHz.

On 27 June, the French administration announced that 7.1 – 7.2MHz will be available to the amateur service.

Unfortunately another signature is needed before publication.



Source: GB2RS News

Saturday, July 4, 2009

PERANAN HAM RADIO US DALAM TRAGEDI 11 SEPTEMBER
















Pada tanggal 11 September 2001 dunia telah dikejutkan dengan kejadian serangan pengganas ke atas WTC dan Pantegon,di sebalik episod trajis ini jelas dapat kita lihat ham radio telah memainkan peranan yang penting bagi menjayakan komunikasi yang disifatkan telah lumpuh.Apakan jadi sekiranya jika sesuatu negara itu tidak mempunyai ham radio?.

Antara rakan ham radio yang terkorban dan didapati hilang dalam 2 kejadian tersebut adalah:

1.Steven A. “Steve” Jacobson, N2SJ, 53, dari New York City. Beliau adalah transmitter engineer dari stesen TV WPIX
dan juga seorang anggota ARRL

2. William V. “Bill” Steckman, WA2ACW, dari W.Hempstead, New York, juga seorang transmitter engineer dari stesen TV WNBC

3 Robert D. “Bob” Cirri Sr, KA2OTD, 39, seorang anggota ARRL dari Nutley, New Jersey,seorang pegawai polis pelabuhan.ketika itu ia sedang membantu evakuasi para pekerja saat bangunan tersebut runtuh.

3.Michael G. Jacobs, AA1GO, 54, seorang anggota ARRL Danbury, Connecticut. Ia bertugas di Fiduciary Trust Company International yang berpejabat di World Trade Center

4.William Ruth, W3HRD, 58, dari Mount Airy, Maryland,terbunuh di Bangunan Pentagon. Ia adalah seorang veteran Perang Vietnam dan Perang Teluk.

World Trade Center merupakan bangunan berkembar yang tertinggi di dunia, WTC-1 berketinggian 374 m terdiri dari 110 tingkat, dan WTC-2 agak lebih rendah, 360 m,keduanya mempunyai110 tingkat.Bangunan yang sedemikian tinggi dan terletak di tengah kota selalu menjadi tumpuan bagi para pengguna radio. Di situlah letaknya antenna stesen pemancar TV, penyiaran, repeater komersial amatur mahu pun amatur radio serta berbagai peralatan komunikasi radio.Kesemuanya turut musnah apabila bangunan WTC tersebut runtuh.Begitu musibah terjadi, saluran telefon menjadi overload,keluarga mangsa yang terlibat dengan WTC yang tertimpa musibah serentak mendapatkan khabar berita ahli keluarga mereka sehinggakan komunikasi asas lumpuh.Dianggarkan 40.000 orang berada atau bertugas di kedua bangunan tersebut. Saluran komunikasi radio milik Palang Merah Amerika, lumpuh kerana kesesakan aliran berita yang begitu padat.

Para amatur radio segera menyingsingkan lengan, terutama dari ARES dan RACES. Sejak 11 September 2001 telah tercatat lebih dari 350 orang ham telah menjadi relawan,berkoordinasi dengan berbagai kumpulan penolong terutama dengan Palang Merah Amerika. Mereka memberikan bantuan komunikasi di 13 pos Palang Merah di sekitar lokasi kejadian dan pusat, beberapa pos pertolongan lainnya serta stesen net control. Mereka bekerja bergiliran dalam dua kelompok waktu kerja, lebih dari 24 orang tiap waktu kerja (shift) masing-masing selama 12 jam kerja, mulai pukul 8 pagi hingga 8 malam dan 8 malam hingga 8 pagi kebanyakan mereka melanjutkan masa bertugas sehingga 3-4 jam berikutnya. Mereka yang bertugas tepat di sisi luar zero ground kawasan runtuhan bangunan WTC diharuskan melengkapi dirinya dengan alat pernafasan serta pakaian pelindungan.Begitu musibah terjadi, SATERN mengaktifkan net HF pada frekuensi 14,265 MHz untuk membantu mengkoordinasi penyaluran darah dari seluruh Amerika. Demikian juga berbagai kelab radio amatur radio terutama dari sekitar New York, bantu-membantu komunikasi yang ketika itu sesak dengan wilayah jangkauan yang terbatas akibat ikut hancurnya bebeberapa repeater amatur radio yang ditempatkan di atas kedua bangunan WTC yang runtuh.

Di Pentagon yang juga hancur luluh, sekitar 12 opertor melayani enam buah stesen amatur radio yang bertugas mendukung komunikasi logistik bagi para petugas di bawah tingkat pengawasan keamanan yang begitu tinggi. Tingkat kesulitan begitu tinggi akibat kebisingan yang dihasilkan oleh alat-alat konstruksi. Demikian pula di lokasi jatuhnya pesawat keempat, di wilayah pedesaan Somerset County western Pennsylvania.
Begitulah sedikit gambaran dari sisi pandang amatur radio mengenai saat-saat ketika tempat-tempat strategik di Amerika diserang oleh penganas, bagaimana suatu negara yang begitu canggih sistem komunikasinya bisa lumpuh total dan bagaimana sigapnya para ham yang tergabung dalam berbagai kelab amatur radio bersatu-padu menutup hancurnya sistem komunikasi setempat. “Amateur Radio’s Finest Hour”, kata mereka. (Red)

Dipetik daripada Buletin Elektonik Orari